Senin, 23 Desember 2013

Pengambilan Keputusan dan Pemecahan Masalah dalam Manajemen Keperawatan



TUGAS MENAJEMEN KEPERAWATAN
Pengambilan Keputusan dan Pemecahan Masalah dalam Manajemen Keperawatan





Disusun Oleh :
MUHAMMAD ARIF SYAH
(1210104082014)



AKADEMIK KEPERAWATAN NABILA
PADANG PANJANG
2013/2014




KATA  PENGANTAR
         Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang manajemen, yang kami sajikan berdasarkan dari berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang “PEMECAHAN MASALAH dan PENGAMBILAN KEPUTUSA ”. Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna tapi juga memiliki detail yang cukup jelas bagi pembaca.
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada Ns. Hendrawati, M.Biomed selaku dosen pengantar manajemen
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.
                                                                                            Padang panjang, 20 November 2013
                                                                                                                   
                                                                                                                  Penyusun

DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................................     i
Daftar Isi............................................................................................................................     ii
BAB I Pendahuluan..........................................................................................................     1
·         1.a Latar Belakang...................................................................................................     1
·         1.b Pembahasan.....................................................................................................     1
·         1.c Tujuan..............................................................................................................     2
·         1.d Metode Penulisan............................................................................................     2
·         1.e Manfaat Penulisan...........................................................................................     2
BAB II Pembahasan..........................................................................................................     3
A.    Pengertian Pengambilan Keputusan.........................................................................     4
B.     Fase Pengambilan Keputusan....................................................................................     5
C.    Teknik Pengambilan Keputusan................................................................................     5
D.    Proses Pengambilan Keputusan.................................................................................     6
E.     Bentuk bentuk Pengambilan Keputusan (Decision  Making).................................     8
F.     Metode Pemecahan Masalah......................................................................................     10
G.     Langkah-langkah pemecahan masalah.....................................................................     13
H.    Gaya Pengambilan Keputusan...................................................................................     15            
I.       Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan.................................     16
BAB III Penutup ..............................................................................................................     17
Daftar Pustaka...................................................................................................................     18



BAB I
PENDAHULUAN 
A.                LATAR BELAKANG
Manajemen Keperawatan di Indonesia di masa depan perlu mendapatkan prioritas utama dalam pengembangan Keperawatan di masa depan. Hal ini berkaitan dengan tuntutan profesi dan tuntutan global bahwa setiap perkembangan dan perubahan memerlukan pengelolaan secara profesional dengan memperhatikan setiap perubahan yang terjadi di Indonesia.
Proses manajemen keperawatan sejalan dengan proses keperawatan sebagai satu metode perlakuan asuhan keperawatan secara profesional, sehingga diharapkan keduanya dapat saling menopang.
Pengambilan keputusan dalam penyelesaian masalah  adalah kemampuan mendasar bagi praktisi kesehatan, khususnya dalam asuhan keperawatan dan kebidanan. Tidak hanya berpengaruh pada proses pengelolaan asuhan keperawatan dan kebidanan, tetapi penting untuk meningkatkan kemampuan merencanakan perubahan. Perawat dan bidan pada semua tingkatan posisi klinis harus memiliki kemampuan menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan yang efektif, baik sebagai pelaksana/staf maupun  sebagai pemimpin.
Pemecahan masalah dan proses pengambilan keputusan membutuhkan pemikiran kritis dan analisis yang dapat ditingkatkan dalam praktek. Pengambilan keputusan merupakan upaya pencapaian tujuan dengan menggunakan proses yang sistematis dalam memilih  alternatif.
Pemecahan masalah termasuk dalam langkah proses pengambilan keputusan, yang difokuskan untuk mencoba memecahkan masalah secepatnya. Masalah dapat digambarkan sebagai kesenjangan diantara “apa yang ada dan apa yang seharusnya ada”.  Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan yang efektif diprediksi bahwa individu harus memiliki kemampuan berfikir kritis dan mengembangkan dirinya dengan adanya bimbingan dan role model di lingkungan kerjanya.

Sabtu, 21 Desember 2013

Askep Appendisitis



APPENDICITIS

A.Pengertian
Appendisitis adalah peradangan pada umbai cacing, insiden terjadi pada Pria lebih cenderung terkena appendiksitis dibanding wanita.  Appendiksitis lebih sering menyerang pada usia 10 sampai 30 tahun.
Appendiksitis perforasi adalah merupakan komplikasi utama dari appendiks, dimana appendiks telah pecah sehingga isis appendiks keluar menuju rongga peinium yang dapat menyebabkan peritonitis atau abses.
Appendiktomi adalah pengangkatan terhadap appendiks terimplamasi dengan prosedur atau pendekatan endoskopi.

B.Anatomi Appendiks
       Appendiks adalah ujung seperti jari yang kecil panjang kira-kira 10 cm (4 inci), melekat pada sekum tepat dibawah katub ileosekal. Appendiks berisi makanan dan mengosongkan diri secara teratur kedalam sekum, karena pengosongannya tidak efektif dan lumennya kecil, appendiks cenderung menjadi tersumbat dan terutama rentan terhadap infeksi (Brunner and Suddarth, 2002).
Menurut Helmut (1988) Posisi apendiks  sangat  bervariasi,  sehingga  kemungkinan sulit  untuk   menentukan   posisi  normal  apendiks.

PROMOSI KESEHATAN

BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Kesehatan didalam hidup seseorang merupakan hal yang penting, namun banyak orang masih belum menyadari bahwa begitu pentingnya kesehatan didalam kehidupannya. Masyarakat memiliki hak didalam memperoleh pelayanan kesehatan hal ini berdasarkan undang-undang dasar 1945 yang tercantum didalam pasal 28 ayat I. Untuk itu diperlukan suatu tindakan yang harus diambil dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Tindakan yang perlu bagi masyarakat adalah salah satunya dengan promosi kesehatan.
Promosi kesehatan yang akan diberikan kepada masyarakat harus memiliki prinsip, metode, media juga strategi dan akan diintervensikan ketika dalam memberikan pelayanan kesehatan pada masyarkat.Sehingga promosi kesehatan yang diberikan kepada masyarakat dapat dimengerti masyarakat dan ditampilkan dalam bentuk perubahan perilaku masyarakat yang lebih baik dalam prilaku kesehatan.
Mengingat tugas kita sebgaai tim medis adalah salah satunya memperkanalkan bagaimana cara hidup sehat dengan masyarakat maka didalam makalah ini kami akan membahas tentang “Promosi Kesehatan”.

Makalah Promkes Diare, DBD, imunisasi BCG

BAB I
Pendahuluan

A. Latar Belakang

Setiap tahun kasus tenang penyakit diare semakin meningkat. Angka kesakitan dan kematian masih terus bertambah. Kurangnya pemahaman masyarakat tentang diare menimbulkan rasa ketakutan berlebihan terhadap diare. Selain itu, belum optimalnya peran serta masyarakat dalam pencegahan serta pengendaliannya. Tidak sedikit anggota masyarakat yang menderita sakit perut yang mungkin tidak disebabkan Diare menjadi ketakutan berlebihan sehingga minta rawat inap di rumah sakit. Di samping itu, masyarakat belum banyak mempunyai pemahaman tepat dan benar tentang pencegahan dan pengendalian vektor Diare. Akibatnya, peran serta masyarakat terhadap pencegahan dan pengendaliannya masih sangat kurang. Sering di masyarakat, masih banyak yang tidak peduli terhadap asupan makan makanan yang mereka konsumsi yang pada akhirnya menimbulkan diare. Pada beberapa gerakan penyuluhan dalam rangka pencegahan diare sering salah sasaran.